MEDAN – Kapal Pelni KM Kelud yang
sebelumnya membawa 40 anak buah kapal (ABK) positif Covid-19, tiba di Pelabuhan
Belawan, Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut), Senin (13/4/2020). Tim
gabungan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Sumut langsung memeriksa
kesehatan para penumpang dan ABK.
Kapal tiba sekitar pukul 20.32 WIB. Tim gabungan melakukan uji rapid test Covid-19 di atas kapal KM Kelud kepada para penumpang dan ABK. Pemeriksaan tersebut bertujuan untuk mencegah para penumpang dan ABK menularkan virus corona.
Kapal tiba sekitar pukul 20.32 WIB. Tim gabungan melakukan uji rapid test Covid-19 di atas kapal KM Kelud kepada para penumpang dan ABK. Pemeriksaan tersebut bertujuan untuk mencegah para penumpang dan ABK menularkan virus corona.
Sebanyak 40 ABK KM Kelud yang berangkat dari Pelabuhan
Tanjung Priok, Jakarta dan bersandar di Pelabuhan Batu Ampar Kota Batam,
sebelumnya dinyatakan positif terinfeksi Covid-19.
Petugas tim gabungan Gugus Tugas Percepatan Penanganan
COVID-19 Sumut mensterilkan lokasi yang akan dilalui oleh para penumpang KM
Kelud di Pelabuhan Belawan, Medan, Sumut, Senin (13/4/2020). (Foto: Antara)
Informasi diperoleh, jumlah penumpang yang
dibawa KM Kelud sebanyak 111 orang. Perinciannya, sebanyak 31 orang turun di
Pelabuhan Batu Ampar, 44 orang turun di Pelabuhan Tanjungbalai Karimun, dan 36
orang turun di Pelabuhan Belawan.
Saat pemeriksaan rapid test oleh KKP Kelas 1 Khusus Batam terhadap ABK, diketahui salah seorang di antaranya berinisial TF, positif Covid-19. Petugas kemudian melakukan tracing terhadap para penumpang dan ABK. Hasilnya, ditemukan 39 orang lainnya juga positif terinfeksi virus corona.
Tim selanjutnya merujuk TF ke RSBP Batam untuk menjalani proses isolasi. Sementara 39 orang lainnya dievakuasi ke Rumah Sakit Infeksi Khusus Galang dengan menggunakan satu unit Hiace Ambulance KKP dan 1 unit Bus Trans Pemkot Batam. Evakuasi ABK dan penumpang KM Kelud dikawal personel dari Denpom 1/6 Batam.
Saat pemeriksaan rapid test oleh KKP Kelas 1 Khusus Batam terhadap ABK, diketahui salah seorang di antaranya berinisial TF, positif Covid-19. Petugas kemudian melakukan tracing terhadap para penumpang dan ABK. Hasilnya, ditemukan 39 orang lainnya juga positif terinfeksi virus corona.
Tim selanjutnya merujuk TF ke RSBP Batam untuk menjalani proses isolasi. Sementara 39 orang lainnya dievakuasi ke Rumah Sakit Infeksi Khusus Galang dengan menggunakan satu unit Hiace Ambulance KKP dan 1 unit Bus Trans Pemkot Batam. Evakuasi ABK dan penumpang KM Kelud dikawal personel dari Denpom 1/6 Batam.
Juru Bicara Covid-19 Sumut Aris Yudhariansyah
sebelumnya mengatakan, KM Kelud akan dikarantina di Pelabuhan Belawan menyusul
ABK dan penumpangnya yang positif terinfeksi virus corona. Dia masih menjalin
koordinasi dengan Pelni dan KKP terkait pemeriksaan itu.
"Kami sedang"Kami sedang koordinasi dengan KKP, Pelindo dan Dinas Kesehatan
Pemkot Medan untuk proses pemeriksaan para ABK dan penumpang," kata Aris.(ril)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar